Guree.id, Lhokseumawe, 23 Juni 2020. Hai sahabat guree.id semoga di hari ini, anda dan keluarga dalam keadaan baik, dan bahagia bersama orang-orang yang anda sayangi. Kali ini saya ingin berbagi tentang kecerdasan emosional.
Bagaimana seseorang memperbaiki dirinya, sebagai ilustrasi jika ada dua orang yang sedang belajar, siswa A dengan IQ yang sedang jika ia membaca bisa menyerap 85%, sedangkan siswa B yang IQ nya lemah di bawah siswa A, jika ia membaca bisa menyerap 70%, tentu lebih rendah dari siswa A. Untuk memperbaiki prestasinya siswa B akan mengulang lebih banyak supaya daya serap lebih maksimal. Itulah cara siswa B membakar semangatnya untuk mengalahkan siswai A.
Berlomba untuk memperbaiki diri ke arah lebih baik sangat disarankan dan harus, karena dapat mendulang kesuksesan. Iri pada orang yang yang berbuat baik itu bagus supaya kita ketularan yang baik, artinya kenapa orang bisa baik, dan kita juga bisa.
BACA JUGA :
Tidak semua orang dapat memotivasi dirinya dengan melihat kelebihan orang lain, ini butuh waktu dan kesabaran dan semangat yang tinggi, ulet. tekun dan gigih. Membutuhkan perjuangan dan sertakan doa.
Kasus di atas salah satu kecerdasan emosional. Maka kecerdasan emosional perlu ditingkatkan bagi setiap orang, kecerdasan emosional meningkat perilaku menuju perbaikan diri dan peningkatan kualitas pribadi meningkat.
Harapan kepada kita orang tua yang memiliki tanggung jawab terhadap perkembangan mental sibuah hati tercinta, mari kita dorong perkembangan kecerdasan emosional anak supaya muncul percaya diri bagi anak dan dengan sadar melakukan hal positif untuk meningkatkan potensi yang dimiliki.
Demikian yang dapat saya bagikan kali ini semoga bermanfaat.
2 Comments
Luar biasa pak kepsek, terima kasih telah berbagi
ReplyDeleteSemoga kita lebih mengenal dan motivator peserta didik menuju Indonesia yang lebih maju.
Delete